Journey of NaiTsa

Aku memilih untuk setia...
T'lah banyak cara Tuhan menghadirkan cinta
Mungkin engkau adalah salah-satunya
Namun engkau datang di saat yang tidak tepat
Cintaku telah dimiliki…

Inilah akhirnya harus kuakhiri
Sebelum cintamu semakin dalam
Maafkan diriku memilih setia
Walaupun ku tahu cintamu lebih besar darinya

Maafkanlah diriku tak bisa bersamamu
Walau besar dan tulusnya rasa cintamu
Tak mungkin untuk membagi cinta tulusmu
Dan aku memilih setia…

Inilah akhirnya, harus aku kuakhiri
Sebelum cintamu semakin dalam
Maafkan diriku memilih setia
Walaupun ku tahu cintamu lebih besar darinya

Seribu kali logika ku untuk menolak
Tapi ku tak bisa bohongi hati kecilku
Bila saja diriku ini masih sendiri
Pasti ku memilih dan memilih mu

Inilah akhirnya, harus aku kuakhiri
Sebelum cintamu semakin dalam
Maafkan diriku memilih setia
Walaupun ku tahu cintamu
Walaupun ku tahu cintamu lebih besar darinya

Read More …

Joseph Scumpeter dalam bukunya The Theory of Economics Development (1934) dan Business Cycle (1939) menjelaskan dua hal penting, yaitu sistem kapitalisme merupakan sistem yang paling baik untuk menciptakan pembangunan ekonomi yang pesat dan faktor utama yang mengakibatkan perkembangan ekonomi adalah proses inovasi yang dilakukan oleh inovator atau entrepreneur.
Lima macam kegiatan yang dimasukkan dalam proses inovasi adalah:
1.      Diperkenalkannya produk baru yang sebelumnya tidak ada.
2.      Diperkenalkannya cara produksi baru.
3.      Pembukaan daerah pasar baru.
4.      Penemuan sumber bahan mentah baru.
5.      Perubahan organisasi industri sehingga menjadi efisiensi industri.
Kelima macam kegiatan prosen inovasi tersebut dilakukan oleh inovator entrepreneur yaitu seorang yang terjun langsung dalam dunia bisnis dengan semangat dan keberanian untuk menerapkan ide-ide baru menjadi kenyataan dan berani mengambil resilko bisnis karena ide-ide baru tersebut belum pernah dicoba diterapkan secara ekonomis.
Perguruan Tinggi sebagai tempat sandaran terakhir mahasiswa dalam menggapai ilmu sebelum memasuki dunia kerja hendaknya memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memahami tentang entrepreneurship melalui beberapa tahapan.
Pada tahapan kesadaran (awareness), mahasiswa akan menyadari permasalahan masa depan pascakuliah di perguruan tinggi. Berdasarkan kesadaran tersebut mahasiswa akan menyelesaikan permasalahan masa depannya melalui keterlibatannya (involvement) dalam penanganan masalah tersebut. Keterlibatan dalam penanganan masalah akan menghasilkan suatu komitmen (commitment) untuk selalu berpartisipasi (participation) dalam memahami entrepreneurship melalui kegiatan kemahasiswaan yang diikutinya.
Pendidikan di Perguruan Tinggi mendidik mahasiswanya untuk mampu memperoleh berbagai skill, yaitu intelektual skill, interpersonal skill, dan communication skill. Ketiga skill tersebut didapatkan dari menempuh matakuliah dan kegiatan kemahasiswaan. Dengan demikian, untuk memperoleh ketiga skill tersebut mahasiswa tidak hanya cukup dengan menempuh matakuliah saja kemudian lulus dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tinggi tetapi juga harus aktif mengikuti berbagai kegiatan kegiatan kemahasiswaan yang diselenggarkan di dalam dan di luar kampus. Mengapa?
Pada prinsipnya dari setiap kegiatan mahasiswa  berupa perkuliahan (akademik) maupun (non Akademik) telah mengandung tiga skill yaitu intelektual skill, interpersonal skill, dan communication skill yang sangat penting bagi lulusan perguruan tinggi untuk menjadi entrepreneur yang sukses, tangguh, dan mempunyai integritas yang tinggi. Sekali lagi ingat bahwa menggantungkan pekerjaan dari mencari pekerjaan pascalulus dari perguruan tinggi dalam kondisi perekonomian Indonesia seperti sekarang ini akan sangat sulit daripada menciptakan pekerjaan menjadi entrepreneur dalam level UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah)
Kegiatan Kemahasiswaan di kampus misalkan Himpunan Mahasiswa Jurusan, Unit Kegiatan Mahasiswa Jurnalistik, Fotografi, Klub-klub Otomotif, olahraga, band, dll. Sebagai contoh kegiatan mahasiswa yang bisa dijadikan usaha kedepannya adalah
Bisnis Studio Digital
Siapa yang tidak mengenal kamera, alat yang berfungsi untuk mengabadikan momen penting dan peristiwa bersejarah dalam hidup. Bagaimana jika seseorang dapat menghasilkan uang dari kameranya sendiri atau dari pengetahuan fotografi yang dimiliki. Bisa beranjak dari Unit Kegiatan Mahasiswa fotografi. Di Yogyakarta bisa diambil contoh Fresco Digital Photography yang mempunya tagline “Great Nice Picture”. Awal mula pemilik usaha ini dari kecintaannya dunia foto yang dirintis dari kegiatan fotografi di kampus ketika masih menjadi mahasiswa. Ketekunan dan ketangkasannya melihat peluang membuat ia mampu terlahir menjadi entrepreneur. Ini juga merupakan buah hasil keaktifan dalam kegiatan mahasiswa.

Read More …

http://beasiswadataprint.com/

Program beasiswa DataPrint telah memasuki tahun ketiga. Setelah sukses mengadakan program beasiswa di tahun 2011 dan 2012, maka DataPrint kembali membuat program beasiswa bagi penggunanya yang berstatus pelajar dan mahasiswa.  Hingga saat ini lebih dari 1000 beasiswa telah diberikan bagi penggunanya.
Di tahun 2013 sebanyak 500 beasiswa akan diberikan bagi pendaftar yang terseleksi. Program beasiswa dibagi dalam dua periode. Tidak ada sistem kuota berdasarkan daerah dan atau sekolah/perguruan tinggi. Hal ini bertujuan agar beasiswa dapat diterima secara merata bagi seluruh pengguna DataPrint.  Beasiswa terbagi dalam tiga nominal yaitu Rp 250 ribu, Rp 500 ribu dan Rp 1 juta. Dana beasiswa akan diberikan satu kali bagi peserta yang lolos penilaian. Aspek penilaian berdasarkan dari essay, prestasi dan keaktifan peserta.
Beasiswa yang dibagikan diharapkan dapat meringankan biaya pendidikan sekaligus mendorong penerima beasiswa untuk lebih berprestasi. Jadi, segera daftarkan diri kamu, klik kolom PENDAFTARAN pada web ini!
Pendaftaran periode 1 : 1 Februari – 30 Juni 2013
Pengumuman                : 10 Juli 2013

Pendaftaran periode 2   : 1 Juli – 31 Desember 2013
Pengumuman                : 13 Januari 2014

PERIODE
JUMLAH PENERIMA BEASISWA
@ Rp 1.000.000 @ Rp 500.000 @ Rp 250.000
Periode 1
50 orang
50 orang
150 orang
Periode 2
50 orang
50 orang
150 orang
Read More …